Bencana tanah longsor terjadi di dua lokasi berbeda di Kota Ternate pada Sabtu (22/03/2025), tepatnya di Kelurahan Fitu, Kecamatan Ternate Selatan dan Kasturian, Kecamatan Ternate Utara. Longsor diakibatkan oleh curah hujan tinggi yang mengguyur wilayah ini sejak beberapa hari terakhir.
Lokasi pertama di Kelurahan Fitu, tepatnya RT 01 RW 01, tanah longsor menyebabkan bangunan rumah warga mengalami roboh di bagian belakang.
Sementara itu, di lokasi kedua yaitu Jalan Cempedak, Kasturian RT 06 RW 03, satu rumah warga juga terdampak dengan kondisi serupa, di mana bagian belakang rumah mengalami ambruk akibat tanah longsor.
Meski terjadi bencana longsor di dua wilayah tersebut, Pemerintah Kota Ternate justru tengah menggelar acara Earth Hour 2025 yang berlokasi di Landmark Kota Ternate.
Acara ini merupakan kampanye global untuk meningkatkan kesadaran terhadap perubahan iklim dengan mematikan lampu selama satu jam. Acara Earth Hour tahun ini mendapat dukungan dari Harita Nickel perusahaan tambang.
Hingga berita ini ditulis, Pemerintah kota Ternate belum memberikan pernyataan resmi terkait penanganan bencana longsor di dua lokasi dan antisipasi kejadian serupa di kota Ternate.
