Ternate – Jumlah kasus HIV/AIDS di Kota Ternate, Provinsi Maluku Utara, terus menunjukkan peningkatan signifikan. Data dari Dinas Kesehatan Kota Ternate mencatat, sejak tahun 2007 hingga September 2024, total kasus mencapai 1.058.

Penanggung Jawab Program HIV/AIDS Dinas Kesehatan Kota Ternate, Hamida, mengungkapkan bahwa pada periode Januari hingga September 2024 saja, terdapat 167 kasus baru. Angka ini jauh melebihi target nasional yang ditetapkan sebesar 72 kasus per tahun.

“Data 1.058 kasus yang kita catat merupakan data dari Kota Ternate saja, tidak termasuk dengan orang yang datang untuk melakukan pemeriksaan di sini,” jelas Hamida dalam dialog interaktif di Pro 1 RRI Ternate.

Dinas Kesehatan Kota Ternate berkomitmen untuk menekan laju penularan HIV/AIDS melalui berbagai program sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat. Salah satu upaya yang dilakukan adalah menyasar komunitas berisiko dan lingkungan perguruan tinggi, terutama saat penerimaan mahasiswa baru, untuk meningkatkan kesadaran akan bahaya dan pencegahan HIV/AIDS.

Selain itu, Dinas Kesehatan menargetkan pencapaian “Three Zero” pada tahun 2030, yaitu:

  • Zero infeksi baru
  • Zero kematian akibat HIV
  • Zero diskriminasi terhadap ODHA (Orang dengan HIV/AIDS)

Upaya ini diharapkan dapat mengurangi angka kasus hingga tidak ada lagi penularan baru di wilayah tersebut.

Sementara itu, Yayasan Pelangi Maluku-Maluku Utara turut berperan aktif dalam melakukan sosialisasi pencegahan bersama Dinas Kesehatan melalui Puskesmas setempat. Mereka menekankan pentingnya pemeriksaan kesehatan rutin bagi masyarakat dan memberikan pendampingan berkelanjutan bagi mereka yang terdeteksi positif, agar dapat menjalani pengobatan dengan baik.

Peningkatan kasus HIV/AIDS di Ternate menjadi perhatian serius bagi pemerintah dan berbagai lembaga terkait. Diperlukan kolaborasi berkelanjutan antara pemerintah, organisasi non-pemerintah, dan masyarakat untuk mencapai target “Three Zero” pada tahun 2030 dan memastikan kualitas hidup yang lebih baik bagi ODHA di Ternate.